Rabu, 15 Maret 2017

Bagaimana Jeruk Menjadi Salah Satu Makanan Sehat untuk Dikonsumsi | My Raizor Transformation

Penelitian dengan skala besar yang dilakukan The Commonwealth Scientific and Industrial Research (CSIRO) di Amerika menyarankanmemberi tambahan konsumsi buah dan sayur hingga satu porsi dalam satu hari dimungkinkan mengurangi risiko penyakit stroke hingga 4 %.

My Raizor Transformation

Pengurangan risiko terkena stroke tersebut bisa baik empat kali lipat lebih menjadi 19 persen bila buah yang dikonsumsi sebagai tambahan itu adalah sitrus diantaranya jeruk. Berikut beberapa kandungan gizi pada jeruk:

1. Vitamin C
Jeruk memiliki kandungan vitamin C yang tinggi. Di dalam 100 gram jeruk mengandung 53,2 mg vitamin C yang mencukupi kebutuhan harian vitamin tersebut hingga 90%.

2. Kandungan mineral
Jeruk memiliki mineral dalam wujud fitonutrien yang beragam serta banyak jumlahnya yang berada di kulit dan daging buah jeruk yang berwarna putih.
Beragam jenis fitonutrien tersebut adalah citrus flavanones, anthocyanins, hydroxycinamic acids, hesperidin, naringin, serta naringenin.

3. Antioksidan
Jeruk juga mengandung banyak antioksidan seperti lutein, zeaxanthin, flavanoid beta karoten, beta cryptoxanthin. Antioksidan berperan penting dalam menjaga kesehatan mata terutama untuk para lansia

4. Serat
Satu ukuran jeruk besar (184 gram) memiliki 18% kandungan serat terhadap asupan harian serat yang direkomendasikan. Unsur-unsur serat utama  pada jeruk adalah lignin, pektin, selulosa, dan hemiselulosa. Keberadaan serat didalam tubuh adalah membantu proses pencernaan.

                                                 Jeruk. (pixabay)

Berikut sepuluh manfaat jeruk sebagai makanan sehat yang layak dikonsumsi:
1. Menjaga kesehatan jantung
Mengonsumsi jeruk membantu mencegah detak jantung yang tidak beraturan (kardiak aritmia). Manfaat tersebut dimungkinkan oleh adanya kandungan kalium dalam buah jeruk yang berperan dalam menjaga detak jantung agar tetap seimbang.

2. Mencegah batu ginjal
Meminum jus jeruk setiap hari secara rutin membantu menurunkan risiko penyakit batu ginjal pada tubuh. Tetapi Anda harus hati-hati dalam mengonsumsi jus jeruk mengingat jika berlebihan akan membuat gigi bisa berlubang karena efek pecahnya gula saat diolah menjadi jus.

3. Mencegah kanker
Sejumlah penyakit kanker seperti kanker, kulit, paru-paru, payudara, lambung serta usus besar bisa dicegah dengan mengonsumsi jeruk yang mengandung unsur limonoid  yang tinggi.

4. Menurunkan kolesterol
Jeruk dapat membantu menurunkan kolesterol didalam tubuh  dengan kandungan serat yang sangat tinggi.

5. Mengontrol tekanan darah
Jeruk bisa membantu mengontrol tekanan darah tinggi sehingga bisa tetap seimbang. Unsur nutrisi yang ada didalam jeruk yang membantu peran tersebut adalah flavonoid,

6. Karbohidrat sehat
Jeruk memiliki keistimewaan berupa kandungan glikemik denganindeks yang tergolong rendah, hanya 40. Dengan rendahnya indeks glikemik tersebut, jeruk menjadi sumber karbohidrat sehat yang tidak akan menaikkan kadar gula darah juga berat badan.

7. Menurunkan risiko kanker hati
Jeruk membantu penurunan risiko kanker hati terutama pada jenis jeruk mandarin.  Hal tersebut dimungkinkan oleh adanya unsur kandungan vitamin A pada jeruk yang dikenal dengan carotenoid.

8. Melawan infeksi virus

Penelitian yang telah dilakukan memberi bukti bahwa kandungan polyphenol pada buah jeruk bisa melawan infeksi virus yang menyerang tubuh.
                                                                                        
9. Membantu kesehatan mata
Jeruk memiliki senyawa caretenoid yang bisa diubah jadi vitamin A sehingga bisa membantu kesehatan mata.
10.  Melawan sembelit perut

Serat yang ada didalam jeruk juga bisa mengatasi sembelit perut serta sulit buang air besar.

0 komentar:

Posting Komentar